Latar Belakang
Perjalanan pandemi Covid-19 yang telah lebih dari satu setengah tahun tentunya memberikan pengalaman dan pelajaran hidup berharga bagi semua orang. Di Indonesia sendiri, saat ini sudah lebih dari 3,6 juta kasus coronavirus terkonfirmasi, banyak orang yang harus kehilangan anggota keluarganya. Jumlah kematian akibat Covid-19 di Indonesia telah mencapai lebih dari 107 ribu. Dari sudut pandang ekonomi, pandemi ini membuat aktivitas ekonomi mengalami penurunan yang signifikan, bahkan merupakan salah satu kondisi ekonomi terburuk selama beberapa dekade ini, banyak usaha gulung tikar serta jutaan orang kehilangan pendapatan dan pekerjaan. Pandemi Covid-19 telah mengubah dan mendisrupsi banyak sendi-sendi kehidupan manusia, memaksa setiap orang, tanpa terkecuali, untuk beradaptasi dengan kebiasaan dan kondisi baru yang belum pernah terpikirkan sebelumnya.
Sivitas akademika perguruan tinggi, melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat, diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam memecahkan permasalahan riil di masyarakat, terutama di masa pandemi ini. Akan tetapi, tantangan implementasi pengabdian kepada masyarakat yang dijalankan oleh sivitas akademika semakin tinggi di masa pandemi ini. Oleh karena itu perlu kolaborasi yang baik antara para pelaku pengabdian kepada masyarakat, sehingga tanggung jawab dalam penyelesaian permasalahan riil di masyarakat tidak hanya menjadi tanggung jawab perguruan tinggi tetapi juga pihak pemerintah dan IDUKA (dunia industri dan dunia kerja). Kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan sinergi yang dapat menyelesaikan permasalahan di masyarakat dengan lebih efektif dan masif, terutama mencari solusi untuk membangkitkan serta memulihkan aspek penting kehidupan masyarakat pasca pandemi Covid-19.
Banyak terdapat model kolaborasi antara berbagai pihak di dalam penyelenggaraan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang muncul untuk mengatasi permasalahan yang timbul di masyarakat. Kolaborasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini melibatkan tidak hanya pihak perguruan tinggi tetapi juga seluruh lapisan masyarakat. Model-model kolaborasi kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini perlu untuk diduplikasi sehingga dapat memberikan dampak multiplier serta kebermanfaatan yang lebih luas. Oleh karena itu, Seminar Nasional Hasil – Hasil Pengabdian kepada Masyarakat tahun 2021 diharapkan dapat menjembatani tujuan tersebut dengan memberikan ruang diskusi kegiatan – kegiatan pengabdian serta meningkatkan kolaborasi dan kerjasama antara perguruan tinggi, masyarakat, pemerintah, serta pelaku industri.
Tujuan
Tujuan utama dari kegiatan SNH2PM 2021 ini adalah untuk memberikan wadah bagi peserta pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk desiminasi dan menyebarluaskan gagasan serta hasil pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan, khususnya kegiatan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk mengatasi permasalahan sebagai imbas dari pandemi Covid-19.
Pemaparan hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat di Seminar SNH2PM 2021 akan dikelompokkan kedalam tiga lingkup simposia, yaitu sains-teknologi, ekonomi-sosial humaniora, dan kesehatan-agro. Dengan cakupan lingkup yang luas, seminar ini diharapkan mampu menampung lebih banyak gagasan dan hasil kegiatan pengabdian masyarakat. Selain itu diharapkan kegiatan seminar ini juga membuka peluang kerjasama dengan mitra dan para pemangku kepentingan di masa yang akan datang.